Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
123 pages
1 file
Program Studi S1 PG-PAUD bertujuan menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi akademik dan profesional di bidang pendidikan anak usia dini, seperti Taman Penitipan Anak, Kelompok Bermain, dan Taman Kanakkanak. Untuk mencapai hal tersebut di atas diperlukan program pembelajaran yang berkelanjutan, baik aspek teori maupun praktik kerja di lapangan (PKL). Kegiatan PKL berupa pengamatan program yang ada di lembaga PAUD (TPA, KB dan TK) untuk memberi gambaran pelaksanaan pembelajaran dan pengasuhan di TPA, KB, dan TK. Materi PKL meliputi pembekalan, pengamatan di lapangan (meliputi pengamatan manajerial dan pengelolaan kelas), membantu proses pembelajaran di TPA, KB atau TK, penyusunan laporan, dan pertanggungjawaban laporan.
Detail mengenai PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) tahun 2016 oleh DIKTI (Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi).
LAPORAN PENANGGUNG JAWAB MENTOR MINGGU KE HARI & TANGGAL PELAKSANAAN MATERI MENTORING 1 2 3 4
Pengembangan kemahasiswaan pada dasarnya dapat dikelompokkan ke dalam 5 (lima) bidang yaitu penalaran, minat kegemaran, kesejahteraan mahasiswa, kepedulian sosial, serta kepemimpinan dan organisasi. Khusus bidang penalaran, melalui kegiatan ini diharapkan tumbuh kreativitas dan inovasi pemikiran mahasiswa dalam rangka mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang selanjutnya dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas. Mengingat pentingnya bidang ini, pemerintah dalam hal ini Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Ditjen Dikti Depdiknas berupaya menyelenggarakan lomba ilmiah berupa, Presentasi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), penulisan artikel ilmiah, dan lomba poster ilmiah tingkat nasional dan dilakukan secara terpadu pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS).
i PEDOMAN BANTUAN DANA PEMBERDAYAAN UNIT KEGIATAN MAHASISWA KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI DIREKTORAT JENDERAL PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN TAHUN 2016
mengalokasikan dana untuk memberikan bantuan biaya pendidikan kepada mahasiswa yang orang tuanya tidak mampu untuk membiayai pendidikannya, dan memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang mempunyai prestasi tinggi, baik kurikuler maupun ekstrakurikuler. Agar program bantuan biaya pendidikan dan beasiswa dapat dilaksanakan sesuai dengan prinsip 3T, yaitu: Tepat Sasaran, Tepat Jumlah, dan Tepat Waktu, maka Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi menerbitkan pedoman.
Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.